BuliranNews, DEPOK - Kelurahan Leuwinanggung di Kecamatan Tapos, sepertinya mendapat apresiasi tinggi dari Pemkot Depok. Sebab, untuk peletakan batu pertama program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah tersebut, akan dilakukan langsung oleh Walikota Depok, M Idris.Hal ini dikatakan, H Mujahidin, Kasi Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Leuwinanggung selaku penanggungjawab kegiatan RTLH di wilayah tersebut tahun anggaran 2021.
"Alhamdulillah, Pak Walikota berkenan untuk melakukan peletakan batu pertama program RTLH di Kelurahan Leuwinanggung," kata H Mujahidin dengan wajah sumringah.[caption id="attachment_13107" align="alignnone" width="503"] H Mujahidin, Kasi Ekbang Kelurahan Leuwinanggung[/caption]
Kebanggaan H Mujahidin, tentunya bukan sebuah kebanggaan semu belaka, sebab dari 63 kelurahan yang ada di Kota Depok, hanya di Kelurahan Leuwinanggung orang nomor satu di Kota Depok itu berkenan melaksanakannya.Dalam kesempatan itu, Bang Haji, demikian H Mujahidin biasa disapa menyebutkan, untuk tahun ini, dari 78 RTLH disurvey pihak kelurahan, yang layak mendapat bantuan adalah 76 bangunan yang tersebar di 10 RW yang ada di Kelurahan Leuwinanggung.
[caption id="attachment_13108" align="alignnone" width="538"] Andi Sunardi, Kasi Ekbang Kelurahan Jatijajar[/caption]Jika di Leuwinanggung, peletakan batu pertama program RTLH dilakukan oleh Walikota Depok, sebelumnya wakil walikota Depok, Imam Budi Hartono pun melakukan peletakan batu pertama program RTLH di Kelurahan Jatijajar yang juga berada di Kecamatan Tapos.
"Pak wakil melakukan peletakan batu pertama untuk Kelurahan Jatijajar di rumah kediaman Bapak Sukri yang berada di RT 4 RW 4," kata Kasi Ekbang Jatijajar, Andi Sunardi.Secara umum program RTLH di Kelurahan Jatijajar kata Andi menyasar 31 keluarga penerima manfaat yang tersebar di seluruh RT yang ada di wilayah itu. (ted)
Editor : Buliran News