JIKA Anda berkunjung ke Kepulauan Riau, jangan lupa mencicipi Luti Gendang. Bisa untuk kudapan menemani minum kopi, atau dibeli dan dibawa pulang untuk oleh-oleh keluarga di rumah. Roti ini banyak dijumpai di hampir seluruh wilayah Kepulauan Riau.Luti gendang adalah kuliner khas Anambas yang terkenal lezat. Roti ini dibuat dari olahan tepung terigu sebagai adonan utama. Isinya bisa daging ikan tongkol, ayam, dan lainnya, dengan bumbu-bumbu yang membuatnya gurih.
Kalian bisa menemukannya di Batam, Tanjungpinang, dan pulau-pulau lain di Kepri.
Biasa disajikan di pagi dan sore hari. Sebagai teman minum kopi maupun teh panas. Termasuk sejumlah makanan lainnya seperti nasi dagang dan aneka kue tradisional lainnya.Sempat ramai diperbincangkan di Kepri beberapa waktu lalu. Karena banyak toko oleh-oleh di Batam yang menuliskan makanan ini dengan “oleh-oleh Khas Batam”.
Sejarah dan Arti Luti Gendang
Nama Luti Gendang ini pertama kali disebut oleh seorang juru masak peranakan China Melayu di Anambas. Pada mulanya bernama roti gendang. Tetapi kebanyakan dari etnis Tiongkok tidak bisa menyembutkan kata roti dengan sempurna. Maka dari itu jadilah sebutan luti gendang sampai sekarang.Nama gendang sendiri berasal dari bahasa Melayu. Asal kata Ghendang (aghim huruf Arab) atau rendang. Ghendang, bahasa Tarempa, artinya cara/teknik memasak dengan menggunakan minyak. Atau bisa kita artikan goreng/menggoreng.
Roti Ghendang (roti rendang) menjadi roti gendang. Kemudian karena masalah lafal, menjadi luti gendang.
HargaMasyarakat Kepri biasa ngemil roti ini saat sarapan atau untuk cemilan sore. Bisa kamu ditemukan di restoran makanan khas Melayu. Harga: Rp. 2.500 – 3.500 perbuah.
Resep Luti Gendang
Bahan Roti:
- 300 gr tepung terigu
- 1 sdt ragi siap pakai Editor : Buliran News