Buliran.com - Jepara,
Sekolah Dasar (SD) Negeri 2 Karanggondang, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, siang ini mengadakan sosialisasi Kedisiplinan, Bullying (Perundungan), dan Narkoba juga dampaknya bagi peserta didik di Sekolah yang di isi pemateri Budi Purnomo dan Setiana, keduanya merupakan Bhabinkamtibmas Polsek Mlonggo.
Kegiatan tersebut khususnya dimaksudkan agar para siswa terhindar dan mampu mencegah perundungan serta diharapkan siswa juga bisa membantu teman yang mengalami perundungan, Jumat (26/9/2025).
Kepala Sekolah SD Negeri 2 Karanggondang, Endah Handayani, S.Pd.SD dalam kesempatan tersebut menyampaikan, "Sosialisasi ini, khususnya tentang Kedisiplinan, Perundungan (Bullying), dan Narkoba juga dampaknya bagi peserta didik," tuturnya.
Ia menambahkan, "Harapan kami, anak - anak akan menjadi pribadi yang lebih baik, berkarakter dan bijak dalam bersikap, serta pihak Sekolah kami kedepannya bisa menjalin kerjasama yang baik lagi dengan pihak aparat kepolisian, khususnya Polsek Mlonggo," Imbuhnya.
Disampaikan salah satu Pemateri, Budi Purnomo, Perundungan atau bullying seringkali terjadi di sekitar kita, tak terkecuali di kalangan anak-anak dan remaja.
"Dampak perundungan bisa mempengaruhi kondisi emosi anak yang bisa berakibat pada turunnya prestasi akademis dan non akademis," paparnya.
"Bentuknya Perundungan bisa bermacam-macam. Kita semua ingin lingkungan kita aman, nyaman, dan menyenangkan sehingga, kita bisa bebas belajar dan berkreasi," kata Budi Utomo.
Selanjutnya ditegaskan oleh Pemateri Setiyana, "Dampak perundungan sangat berat bagi korban, pelaku, guru, maupun orang tua karena lebih bersifat psikis dan emosional. Efeknya tidak dapat langsung terlihat dan prosesnya bisa berlangsung lama dan perlahan. Untuk itu anak - anak perlu mengenalya. Jagalah Kedisiplinan, hindari Perundungan dan jauhilah Narkoba, jelasnya.
Setiyana juga berpesan kepada anak - anak, semoga peserta didik kelak menjadi remaja-remaja utama yang selalu bahagia, berprestasi, dan juga peduli.
Salah satu guru, Umi Kholifah kepada media ini menyampaikan, "Dalam rangka mencegah terjadinya kasus perundungan (Bullying), dan bahaya narkoba di Sekolah, maka kami mengadakan sosialisasi untuk para peserta didik, yang diikuti 245 orang," pungkasnya. ***
(Arif M)
Editor : Redaktur Buliran