PALUNG atau cekungan laut terdalam di Indonesia mempunyai kedalaman yang cukup beragam, berada di kisaran 3.000 hingga 7.000 meter.Berbagai palung laut ini juga tersebar mulai dari wilayah timur hingga barat Indonesia. Ini diantaranya :
1. Palung WeberPalung terdalam pertama yang ada di Indonesia adalah Palung Weber. Palung Weber ada di area Laut Banda. Dilansir dari Geology, Palung Weber mempunyai kedalaman hingga sekitar 7,2 kilometer.
Palung Weber atau yang juga dikenal sebagai Weber Deep adalah cekungan bagian bawah yang sebetulnya berada di area depan busur Banda rantai kepulauan vulkanik. Bagaimana terbentuknya Palung Weber sendiri masih menjadi tanda tanya.
Menurut LabOnline, studi yang dilakukan oleh Australian National University (ANU) menyebutkan bahwa beberapa percobaan telah dilakukan untuk menjelaskan evolusi tektonik busur Banda, tapi belum ada satu hipotesis pun yang dapat menjelaskan terbentuknya anomali kedalaman Palung Weber.2. Palung Jawa
Dikenal juga sebagai Sunda Double Trench, Palung Jawa terletak di sisi timur Samudera Hindia. Menurut Britannica, letak Palung Jawa secara lebih spesifik adalah 305 kilometer dari barat daya pantai Sumatera dan Jawa.
Dengan kedalaman maksimal 7450 meter, Palung Jawa adalah titik terdalam dari Samudera Hindia. Pada tahun 2004, gempa bumi masif yang terjadi di dasar laut dengan magnitudo sebesar 9.1 pada akhirnya menyebabkan tsunami dan berimbas sangat luas.3. Palung Buton
Palung terdalam di Indonesia selanjutnya adalah Palung Buton yang letaknya di sekitar wilayah Sulawesi Tenggara. Kedalaman palung ini sendiri adalah sekitar 4.180 meter.
Menurut sebuah jurnal yang diterbitkan oleh LIPI, Palung Buton merupakan salah satu temuan dari Ekspedisi Snellius I (1929-1930). Nama Snellius sendiri diambil dari nama seorang ilmuwan Belanda yang hidup di tahun 1580-1626 bernama Willeboard Snellius.Snellius adalah seorang ahli di bidang astronomi, fisika, dan matematika. Kenapa ekspedisi ini diberi nama Snellius I adalah karena sekitar 50 tahun kemudian ekspedisi serupa diadakan kembali di sekitar tahun 1984-1985.
4. Palung SangiheMasih di wilayah Indonesia bagian timur, ada pula Palung Sangihe yang terletak di laut Maluku. Palung Sangihe berada di antara empeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, dan lempeng Filipina. Sebagaimana Palung Buton, Palung Sangihe juga merupakan hasil dari Ekspedisi Snellius I.
Ekspedisi Snellius dipimpin oleh P.M. van Riel, yang merupakan purnawirawan Angkatan Laut Belanda dan merupakan kepala bagian oseanografi dan meteorologi maritim di KNMI (semacam Lembaga Meteorologi Kerajaan Belanda).
5. Palung TernateMasih menurut sumber yang sama, palung terdalam nomor lima di Indonesia adalah Palung Ternate. Palung ini memiliki kedalaman hingga 3. 450 meter dan terletak di sebelah utara Maluku Utara.
Sebagai bagian dari hasil Ekspedisi Snellius I, penemuan Palung Ternate juga dipublikasikan dalam serial buku berjumlah 21 buah dengan judul The Snellius Expedition yang diterbitkan oleh E. J. Broll, di Leiden, Belanda.
Hasil-hasil dari ekspedisi ini kemudian menjadi dasar yang penting bagi pengetahuan oseanografi Nusantara. Tidak disangka, ternyata 5 palung laut terdalam di Indonesia ditemukan bahkan sejak sebelum Indonesia Merdeka. ***
Editor : Buliran News