Buliran.com - Yogyakarta,
Indonesia tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya yang memukau, seperti pantai eksotis di Bali, pegunungan hijau di Sumatra, hingga warisan dunia seperti Candi Borobudur. Negeri kepulauan ini juga terkenal akan keramahan penduduknya dan ragam tradisi yang kaya akan nilai budaya. Tak heran jika Indonesia menjadi salah satu destinasi favorit turis asing di Asia Tenggara.
Namun, di balik panorama alam yang memikat, ada berbagai kebiasaan lokal yang kerap membuat wisatawan asing terheran-heran. Kebiasaan ini mungkin terdengar biasa bagi masyarakat Indonesia, tetapi bagi mereka yang baru pertama kali datang, pengalaman ini bisa menjadi cerita unik yang tak terlupakan.Menurut Orang Lokal, Makan dengan Tangan Lebih Lezat
Bagi banyak orang Indonesia, makan dengan tangan adalah tradisi yang tak tergantikan. Terutama saat menikmati hidangan khas seperti nasi padang, gudeg, atau ayam taliwang, sensasi menyantap makanan langsung dengan tangan dianggap menambah kenikmatan rasa.
Bagi turis asing, terutama dari negara Barat yang terbiasa menggunakan sendok dan garpu, pemandangan ini awalnya bisa terasa janggal. Mereka sering bingung bagaimana cara memegang nasi dan lauk dengan benar, apalagi menjaga kebersihan saat makan. Meski begitu, banyak wisatawan yang akhirnya mencoba, bahkan jatuh cinta dengan pengalaman ini. Mereka merasa makan dengan tangan memberikan koneksi yang lebih intim dengan hidangan yang disantap.
Istilah “jam karet” mungkin hanya ada di Indonesia.
Kebiasaan ini merujuk pada ketidaktepatan waktu, terutama dalam acara nonformal. Jika undangan menyebut acara dimulai pukul 19.00, sering kali acara baru dimulai sejam atau dua jam kemudian.
Editor : Redaktur Buliran