Scroll untuk baca artikel

Isu Jual Beli Jabatan Mencuat Usai Pengumuman Hasil Seleksi Pengisian Jabatan Perangkat Desa, di Desa Boyolali Kabupaten Demak

Peserta Seleksi Pengisian Jabatan Perangkat Desa Boyolali, di Universitas Wahid Hasyim Semarang, (23 September 2025).
Peserta Seleksi Pengisian Jabatan Perangkat Desa Boyolali, di Universitas Wahid Hasyim Semarang, (23 September 2025).

Buliran.com - Demak,

Tahapan pengisian formasi jabatan perangkat Desa Boyolali, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak, diwarnai dugaan praktik jual beli jabatan. Informasi yang beredar menyebutkan bahwa nama-nama calon yang dipastikan lolos sudah ramai dibicarakan sejak awal.

Bahkan, untuk bisa menduduki kursi perangkat desa, diduga harus menyetor uang hingga ratusan juta terlebih dahulu kepada Kepala Desa, Rabu (15/10/2025).

"Salah satu peserta di Formasi Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan, ada yang sudah memberikan uang tanda jadi kepada Kepala Desa Boyolali senilai ratusan juta rupiah, namun uang tersebut dikembalikan karena tidak lolos ujian," ujar salah satu narasumber yang enggan disebut namanya.

Ia juga menambahkan, "Hal yang sama juga dialami salah satu peserta dari Formasi Kasi Pelayanan, dan tidak menutup kemungkinan ada peserta lain yang nitip dulu dengan Petinggi," imbuhnya.

y
Peserta Seleksi Pengisian Jabatan Perangkat Desa Boyolali, di Universitas Wahid Hasyim Semarang.

Pengumuman dibukanya Pengisian Perangkat Desa Boyolali

Dari tiga formasi jabatan kosong, yang meliputi jabatan Kasi Pelayanan, Kasi Kesejahteraan, dan Kasi Pemerintahan, terjadi kejanggalan - kejanggalan, mulai dari proses pengumuman yang terkesan tertutup dan persyaratan tambahan yang diduga untuk meminimalisir peserta calon.

Aroma pungutan liar (pungli) pun kian tercium tajam di tengah masyarakat. Nilai fantastis yang disebut-sebut mencapai ratusan juta rupiah per kursi jabatan ini menimbulkan keresahan, terutama bagi peserta seleksi yang berharap proses pengisian perangkat desa berjalan transparan dan adil.

Editor : Redaktur Buliran
Bagikan

Berita Terkait
Terkini