Scroll untuk baca artikel
banner ping kiri 120x600
banner kuping kanan120x600
banner1

Tawuran Berdarah Dinihari, Tangan Seorang Pemuda Putus 

Tawuran Berdarah Dinihari, Tangan Seorang Pemuda Putus 
Tawuran Berdarah Dinihari, Tangan Seorang Pemuda Putus 
bawah headline

Buliran, PADANG - Tangan seorang pemuda putus akibat tawuran yang terjadi di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) Sabtu dinihari. Tangan kiri korban putus terkena sabetan senjata tajam.Aksi tawuran dua kelompok pemuda itu terjadi di Jembatan Melindo Pegambiran, Kecamatan Lubuk Begalung, Padang pada Sabtu (10/8) sekira pukul 03.30.

"Iya, semalam terjadi aksi tawuran sekelompok pemuda di Lubuk Begalung yang mengakibatkan tangan salah seorang pemuda putus," kata Kasi Humas Polresta Padang, Ipda Yanti Delfina.Yanti menyebut korban saat ini masih dirawat intensif di RSUP Dr M Djamil Padang. Sementara pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab aksi tawuran tersebut.

"Korban saat ini masih dirawat di RS M Djamil akibat tangannya putus, sementara tim kita masih melakukan penyelidikan akibat kejadian ini. Nanti update-nya akan kami sampaikan," tuturnya.Kapolsek Lubuk Begalung, Kompol Mochammad Rosidi dalam keterangan tertulisnya menyebut, identitas korban yang tangannya putus akibat tawuran berinisial FO (16).

Advertisement
scrol dalam berita
Scroll kebawah untuk lihat konten
"Korban bersama temannya dikejar kelompok tawuran. Sehingga korban tersudut dan kemudian dipukul oleh pelaku mengunakan senjata tajam jenis clurit. Korban berusaha menangkis dengan mengunakan tangan kirinya, yang menyebabkan tangan kirinya putus," katanya.FO kata Rosidi sebelumnya hendak menuju Simpang Lubuk Begalung bersama dengan 50 orang temannya. Saat melintas di Jembatan Melindo Pegambiran, kelompok korban berpapasan dengan kelompok pemuda lain jumlahnya juga 50 orang. Di saat itulah menurutnya, korban dikejar oleh para pelaku.

"Korban bersama 50 temanya hendak menuju Simpang Lubuk Begalung dengan sepeda motor. Di saat dekat Jembatan Malindo korban berpapasan dengan pemuda lain yang juga berjumlah 50 orang. Kemudian disanalah terjadi aksi kejar-kejaran berujung tangan korban putus," katanya mengakhiri. (*/tst) 

  

 

Editor : Buliran News
dibawah pilihan editor
Tag:
vertikal dalam kontent
Bagikan

Berita Terkait
Terkini