ANGKA kelahiran menjadi salah satu indikator penting dalam menilai keberhasilan suatu negara dalam mengendalikan jumlah penduduknya.Meski demikian, terdapat beberapa negara di dunia dengan angka kelahiran terendah disertai dengan rendahnya tingkat kesuburan yang bisa berdampak pada kurangnya sumber daya manusia (SDM).
Dilansir dari World Population Review, berikut ini adalah 10 negara dengan angka kelahiran terendah 2024, di antaranya sebagai berikut.1. Taiwan
Taiwan adalah negara tingkat kesuburan terendah di dunia sehingga berpengaruh terhadap angka kelahiran.Tingkat kesuburan total (Total Fertility Rate/TFR) di Taiwan yakni 1.09 anak per wanita.
Penurunan angka kelahiran di negara yang terletak di bagian selatan China ini terjadi akibat pengeluaran dan biaya hidup yang semakin meningkat.2. Korea Selatan
Negara kedua dengan angka kelahiran rendah di dunia adalah Korea Selatan.Salah satu faktor penurunan angka kelahiran di negara tersebut karena kebanyakan masyarakatnya menganut prinsip child-free atau ketidakinginan memiliki anak.
Di posisi 3 ada Singapura dengan angka kelahiran, yakni 1.17 anak per wanita.Negara maju di kawasan Asia Tenggara ini mengalami penurunan angka kelahiran karena beberapa faktor. Salah satunya karena mahalnya biaya hidup.
4. UkrainaTak jauh berbeda dengan Singapura, Ukraina mencatatkan angka kelahiran di 1.22 anak per wanita.
Dilansir dari World Bank Gender Daa Portal, tingkat kesuburan remaja di Ukraina telah mengalami penurunan sejak tahun 2010 silam.5. Hong Kong
Secara geografis Hong Kong adalah negara yang terletak di laut Tiongkok Selatan.Angka kelahiran di Hong Kong juga tergolong rendah, yakni hanya 1.23 anak per wanita.
Editor : Buliran News