"Jujur, ini memang hasil kerja keras saya dari puluhan tahun. Kepala jadi kaki, kaki jadi kepala untuk memberi yang terbaik buat keluarga yaitu rumah yang sudah saya bangun dari hasil jerih payah. Karier yang saya capai selama ini, hilang seketika pada malam itu, ya sedih, tapi ambil hikmahnya saja," Eko Patrio membeberkan.
Saya Masih Ngontrak
Akibatnya, Eko Patrio dan keluarga kini terpaksa menumpang hidup di rumah kontrakan di pinggiran Jakarta. Ia belum memiliki rencana untuk membangun kembali istananya dalam waktu dekat. Fokus Eko Patrio saat ini pemulihan keluarga.
"Ya sementara saya masih ngontrak sekarang di suatu tempat di pinggiran Jakarta. Ya gitu, untuk rumah saya belum kepikiran, semoga ada rezeki saya mau benarin rumah saya," Eko Patrio memaparkan.
Saya Serahkan Ke Parpol
Pukulan telak tidak hanya datang dari sisi materi, tetapi juga karier politiknya sebagai anggota dewan yang kini dinonaktifkan. Eko Patrio memilih untuk menyerahkan nasib politik sepenuhnya kepada keputusan partai yang menaunginya.
"Ah apalagi urusan itu saya serahkan ke partai politik saja. Saya sudah enggak urusin lain. Saya serahkan semua sebagai anggota dewan atau apa, saya serahkan ke Ketum saya pak Zulkifli Hasan," pungkas Eko Patrio. *** Editor : Redaktur Buliran