Scroll untuk baca artikel

Kisah Longsor Cilacap: Merangkak dari Reruntuhan, Berenang di Atas Lumpur

Operasi SAR korban tanah longsor di Cilacap, Jawa Tengah.
Operasi SAR korban tanah longsor di Cilacap, Jawa Tengah.

"Kayaknya kaki kena cor-coran, terus punggung kena baja ringan. Ini katanya ada retak di kaki kiri, masih sakit. Tapi masih bisa merangkak keluar. Kondisinya sudah gelap. Di atas sudah ada suara minta tolong," terangnya.

lProses evakuasi kurban tanah longsor.

Nasib serupa dialami Daryana (52), warga Dusun Tarukahan. Pria dua anak ini selamat dengan cara yang tak terduga, berenang di atas lumpur yang hampir menenggelamkan setengah tubuhnya.

"Saya lihat ke atas tanah sudah turun semua. Saya ketabrak tanah yang masih bergerak. Pas saya nengok ke belakang, semua sudah ketutup lumpur. Saya sempat berenang di atas lumpur," tutur Daryana.

Masih terasa jelas trauma dalam ingatannya, saat mengisahkan. Daryana menggambarkan ngerinya gemuruh material longsor yang bergerak menghancurkan segala yang dilintasi. "Saya dengar batu-batu berbenturan dan ada desing kayak mesin kapal," jelasnya,

Bencana yang terjadi pada Kamis (13/11/2025) pukul 19.30 WIB itu telah menimbun 16 rumah dan merenggut 16 nyawa. Hingga hari kelima, tujuh warga masih dinyatakan hilang, sementara tim SAR gabungan terus berjibaku dengan 21 alat berat untuk menemukan korban yang tersisa. ***

(Isaac J)

Editor : Redaktur Buliran
Bagikan

Berita Terkait
Terkini