Buliran.com - Jakarta,
Sejak dilantik menjadi menteri keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa menampilkan gestur ceplas-ceplos. Bebeda dengan pendahulunya, Sri Mulyani, hingga Purbaya disematkan istilah 'gaya koboi'.
Merespons hal itu, Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan mengaku tak ambil pusing. Menurut dia, Purbaya dapat menangkap apa yang diinginkan presiden.
"Saya kira kan bagus apa yang dilakukan oleh beliau. Menurut saya, menerjemahkan keinginan Presiden lebih efisien, lebih efektif, dan juga data-data yang diberikan bagus, memastikan juga keinginan Presiden, anggaran itu turun ke bawah, sehingga perputaran uang di bawah itu jalan," kata Luhut diemtui di Kompleks Balai Kota Jakarta, Rabu (24/9/2025).
Luhut mengungkap, cara Purbaya dengan menggelontorkan dana Rp 200 triliun ke bank himbara menjawab kebutuhan perputaran uang untuk masyarakat. Dia pun mengapresiasi keputusan yang diambil mantan kepala lembaha penjamin simpanan (LPS) tersebut."Ujung-ujungnya ya harus ada dana itu sampai di bawah. Seperti yang disampaikan oleh Menteri Keuangan di parlemen sudah bagus sekali dan itu program yang menurut saya sangat bagus," puji Luhut.
Editor : Redaktur Buliran