SELAIN kekuatan fisik, ketangkasan, keahlian menggunakan senjata, dan jiwa juang yang tinggi, perang membutuhkan sosok pemimpin yang berpengaruh, tangguh, dan ahli strategi. Di zaman dulu ketika perang adalah untuk hidup dan hidup adalah untuk perang, tentu saja pemimpin atau panglima perang adalah jabatan yang sangat disegani bagi setiap bangsa.Nggak cuma kemampuannya saja yang mumpuni, keahlian strategi perangnya juga mumpuni. Beberapa di antara panglima perang bahkan sampai terkenal sepanjang masa karena saking hebatnya, seperti 10 panglima perang di dunia kuno berikut ini nih.
1. Hammurabi (1810—1750 SM), Babilonia
Raja Babilonia dari Dinasti Amorite ini terkenal sebagai ahli strategi perang yang brilian. Untuk mengalahkan Elamites (sekarang Irak) yang menginvasi Mesopotamia, Hammurabi bersekutu dengan Larsa. Tak lama setelah itu, Hammurabi berbalik merebut kota Lysin dan Uruk yang dikuasai Larsa dengan bekerja sama dengan Nippur dan Lagash.Pada akhirnya Hammurabi dan pasukannya menaklukkan Larsa, Nippur, dan Lagash. Strateginya adalah dengan memblokir sumber-sumber air kota hingga akhirnya mereka menyerah. Selain ahli strategi perang, Hammurabi dikenal sebagai lawgiver di zaman kuno.
2. Ramses II (1303—1213 SM), Mesir
Meskipun raja paling terkenal di Mesir Kuno ini lebih berfokus dalam pembangunan kota, candi, dan monumen, Ramses II juga dikenal kengeriannya dalam hal keberanian dan strategi perang. Selama pemerintahannya, sebanyak 100.000 pasukannya berhasil mengambil alih kembali wilayah yang telah dikuasai Nubian dan Hittite.Strategi perang, formasi, dan penggunaan taktiknya yang berbeda ditemukan pertama kali dalam Perang Kadesh (1247 SM). Meskipun beberapa teknik perang cetusannya mengalami eror di medan perang, Ramses II dikenal dengan luas karena strategi perang dan jumlah pasukan yang dimilikinya.

Raja pertama Kekaisaran Persia ini adalah pemimpin yang mempersatukan seluruh Iran di bawah kepemimpinan tunggal untuk pertama kalinya dalam sejarah. Koresh menaklukkan Medes dan berambisi untuk membangun salah satu kekaisaran terbesar di dunia. Koresh tak melulu ambisius.Dirinya bahkan menggagas konsep hak asasi manusia pertama di dunia kuno. Beberapa bentuk perbudakan tidak dilegalkan dan perampasan tanah milik petani juga dilarang oleh Koresh.
4. Sun Tzu (544—496 SM), Cina
Panglima perang sekaligus ahli strategi ini mengubah cara berperang di dunia kuno dari beradu fisik menjadi mengutamakan strategi. Buku yang ditulisnya, “The Art of War”, telah menginspirasi banyak negara, komando militer, dan kaum intelektual. Kerennya lagi, pada abad ke-20, buku Sun Tzu tersebut telah mulai memengaruhi Eropa dan Amerika dalam segala bidang, seperti budaya, politik, ekonomi, olahraga, dan tentu saja perang modern.5. Leonidas (540-480 SM), Yunani
Raja Sparta ke-17 ini terkenal sebagai pemimpin pasukan perang yang sangat berani. Dia menjadi sangat terkenal karena perannya di Perang Thermopylae, perang antara negara-kota Yunani Kuno dan Kekaisaran Persia. Bersama 7.000 orang pasukannya, Leonidas berperang melawan pasukan Persia yang jumlahnya sekitar 100.000—150.000 orang.