Buliran.com - Kudus,
Istilah ‘selain donatur dilarang mengatur’ lagi ramai dibahas di media sosial dalam beberapa bulan terakhir. Istilah tersebut pun menjadi pro dan kontra. Ada sebagian kalangan yang setuju dengan pendapat tersebut tapi juga banyak yang kurang sepakat.
Wakil Bupati Kudus Bellinda Putri Sabrina Birton memiliki pendapat berbeda. Menurutnya, seorang perempuan haruslah bisa mandiri dan menentukan sikapnya sendiri, Selasa (22/4/2025).
Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten
"Jadi yang bisa ngatur diri kita ya, harus diri kita sendiri. Tentunya sesuai adat dan peraturan perempuam yang ada,” ujar Bellinda. Menurut Bellinda, perempuan harus bisa jadi Raden Ajeng (RA) Kartini masa kini. Yakni, perempuan yang bisa berdiri di kakinya sendiri dan tidak bergantung kepada orang lain.
Editor : Redaktur Buliran