Scroll untuk baca artikel

Kisah Perpecahan Internal NU Mulai Mengeras, PBNU Kini Berada di Dua Kubu

Ketum PBNU KH Yahya Cholil Tsaquf (GUs Yahya). (Foto: NU Online)
Ketum PBNU KH Yahya Cholil Tsaquf (GUs Yahya). (Foto: NU Online)

"Penetapan pejabat Ketua Umum PBNU masa bakti sisa sekarang ini, yaitu yang mulia beliau Bapak KH Zulfa Mustofa,” kata M Nuh.

Zulfa ditugaskan memimpin PBNU hingga gelaran Muktamar 2026, yang menurut M. Nuh diharapkan bisa kembali ke siklus normal setelah tertunda akibat pandemi Covid-19. Ia menambahkan bahwa sebelum Muktamar, PBNU juga menghadapi agenda besar seperti peringatan satu abad masehi NU pada 31 Januari 2026 serta Konbes Besar dan Munas.

Namun di balik keputusan tersebut, Zulfa menyadari beratnya amanah yang kini berada di pundaknya.

“Ini adalah satu kehormatan pada satu sisi, tapi ini juga pada sisi lain adalah amanah yang sangat berat bagi saya dan juga untuk kita semua, saya bertekad menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya," ujarnya.

Zulfa juga mencoba meredakan ketegangan dengan menawarkan pertemuan kepada Gus Yahya.

Editor : Redaktur Buliran
Bagikan

Berita Terkait
Terkini