Scroll untuk baca artikel

Kunci Sukses SMPN 7 Payakumbuh Menggebrak dengan GLAMORS di Tengah Keterbatasan

SINERGI: Kunci Sukses SMPN 7 Payakumbuh Menggebrak dengan GLAMORS di Tengah Keterbatasan
SINERGI: Kunci Sukses SMPN 7 Payakumbuh Menggebrak dengan GLAMORS di Tengah Keterbatasan

Payakumbuh, 28 Mei 2025 – Di tengah berbagai tantangan regulasi terkait pendanaan sekolah negeri, mulai dari larangan pungutan, pengawasan ketat dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), hingga bayang-bayang peraturan anti korupsi dan UU Tipikor, SMPN 7 Payakumbuh membuat sebuah gebrakan mengejutkan. Sekolah yang berlokasi di Kota Payakumbuh ini berhasil menyelenggarakan Gebyar Lomba Agama, Olahraga, dan Seni (GLAMORS) selama tiga hari, dari 27 hingga 29 Mei 2025. Lebih membanggakan lagi, acara ini tidak hanya berskala kota, tetapi juga mencakup turnamen voli tingkat Sumatra Barat.

Pertanyaan besar pun muncul: dari mana sumber pendanaan acara megah ini? Dana BOS, dengan jumlah siswa SMPN 7 Payakumbuh yang hanya sekitar 200 orang, jelas tidak akan mampu menutupi seluruh biaya. Meminta sumbangan dari wali murid juga bukan pilihan utama, mengingat latar belakang ekonomi mereka. "Rata-rata anak kami berasal dari ekonomi kelas bawah," jelas Kepala Sekolah SMPN 7 Payakumbuh, Bapak Indra Abdi Candra, M.Pd, Kons.

Kunci Sukses SMPN 7 Payakumbuh Menggebrak dengan GLAMORS di Tengah Keterbatasan
Kunci Sukses SMPN 7 Payakumbuh Menggebrak dengan GLAMORS di Tengah Keterbatasan



Rahasianya, menurut Ketua Panitia GLAMORS, Bapak Jonnadel Satria, S.Pd, terletak pada satu kata: Sinergi.

"Kunci sukses kami adalah mensinergikan seluruh warga sekolah. Proposal GLAMORS tidak hanya dijalankan oleh guru dan siswa, tapi juga melibatkan alumni, penjaga sekolah, pengelola kantin, hingga wali murid. Begitu juga dalam hal publikasi dan undangan peserta, kami tidak hanya mengandalkan surat resmi, brosur, atau pamflet, tetapi juga konten digital dan pesan berantai. Semua warga sekolah merasa menjadi panitia dan official-nya GLAMORS," papar Bapak Jonnadel Satria dengan antusias.

Semangat kebersamaan inilah yang menjadi motor penggerak utama. Setiap elemen sekolah bahu-membahu, memberikan kontribusi sesuai kapasitas masing-masing, demi kesuksesan acara yang kini tengah berlangsung meriah.

Selain bertujuan utama untuk menyalurkan minat dan bakat siswa, GLAMORS juga memiliki misi yang lebih besar. Bapak Indra Abdi Candra menambahkan bahwa acara ini diharapkan dapat mengangkat nama SMPN 7 Payakumbuh ke tingkat yang lebih tinggi dan membuatnya semakin dikenal oleh masyarakat luas, baik di tingkat kota, kabupaten, maupun provinsi.

"Kami ingin menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk berprestasi dan berkreasi. Dengan semangat kebersamaan, kami bisa," tegasnya.

Ajang GLAMORS 2025 ini memperlombakan berbagai bidang yang menarik partisipasi dari berbagai tingkatan sekolah. Untuk tingkat Sekolah Dasar (SD), terdapat empat cabang lomba, yaitu: Tahfiz Alquran, Praktik Sholat Jenazah, Menggambar, Futsal

Sementara itu, untuk tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), GLAMORS menghadirkan: Turnamen Bola Voli tingkat Sumatra Barat dan Turnamen Bola Basket tingkat Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota

Kemeriahan GLAMORS yang memasuki hari kedua ini menjadi bukti nyata bahwa dengan sinergi, semangat gotong royong, dan kemauan kuat, sebuah sekolah negeri dengan segala keterbatasannya mampu menciptakan sebuah acara besar yang tidak hanya bermanfaat bagi siswa, tetapi juga membanggakan nama daerah. Keberhasilan SMPN 7 Payakumbuh ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk terus berinovasi demi kemajuan pendidikan.

Editor : Feni Efendi
Bagikan

Berita Terkait
Terkini