Negosiasi Indonesia dan Amerika Serikat Sepakat Selesaikan Tarif Trump dalam 2 Bulan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Proyek Strategis Nasional.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Pembangunan Proyek Strategis Nasional.

“Formatnya pun sudah disepakati yaitu format dari framework perjanjian dan scoping-nya termasuk kemitraan perdagangan investasi, kemitraan dari mineral penting dan juga terkait dengan reliabilitas dari koridor rantai pasok yang mempunya resiliesi tinggi,” ucapnya.

Dia berharap pertemuan yang dilakukan akan ditindaklanjuti dengan berbagai pertemuan satu hingga tiga putaran.

“Kami berharap dalam 60 hari kerangka tersebut bisa ditindaklanjuti dalam bentuk format perjanjian yang akan disetujui antara Indonesia dengan Amerika Serikat,” tutur dia.

Advertisement
Scroll Dalam Berita2
Scroll kebawah untuk lihat konten
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengerek naik tarif impor Indonesia nyaris 50 persen. Tepatnya 47 persen untuk produk garmen dan tekstil buatan Indonesia.

Menko Airlangga menyebutkan, tarif impor tekstil dan garmen yang diberlakukan Trump untuk produk Indonesia ini, melejit ketimbang keputusan tarif pada 2 April 2025 sebesar 32 persen. Ditambah tambahan tarif 10 persen selama penundaan 90 hari, ditambah tarif terdahulu yang berkisar 10 persen hingga 37 persen.

Editor : Redaktur Buliran
Bagikan

Berita Terkait
Terkini